Cara Membuat Business Plan Yang Baik: No 1

Cara Membuat Business Plan Yang Baik Tahap Demi Tahap

Rencana pemasaran adalah bagian dari Business Plan yang menjelaskan bagaimana Anda akan membuat pelanggan membeli produk atau layanan Anda. Rencana pemasaran akan mencakup bagian berikut:

• Produk dan layanan serta unique selling proposition (USP)
• Strategi penetapan harga
• Rencana penjualan dan distribusi
• Rencana periklanan dan promosi

Cara termudah untuk mengembangkan rencana pemasaran Anda adalah dengan mengerjakan setiap bagian di bawah ini dan mengacu pada [riset pasar](https://konsultan.julizar.com/id/offline-research) yang Anda sebelumnya dari Business Plan.

Perhatikan bahwa jika Anda mengembangkan rencana pemasaran sendiri, bukan sebagai bagian dari Business Plan, Anda juga perlu memasukkan pasar sasaran dan bagian analisis pesaing.

Mari kita lihat masing-masing dari empat bagian rencana pemasaran secara mendetail.

Produk, Layanan, dan Proposisi Penjualan Unik Anda

Fokus pada keunikan produk atau layanan Anda dan bagaimana pelanggan akan mendapatkan keuntungan dari apa yang Anda tawarkan. Gunakan pertanyaan-pertanyaan ini untuk menulis paragraf yang merangkum aspek-aspek ini untuk rencana pemasaran Anda:

• Apa saja fitur produk atau layanan Anda?
• Jelaskan atribut fisik produk atau layanan Anda dan fitur relevan lainnya seperti fungsinya atau apa perbedaannya dari penawaran pesaing.
• Bagaimana produk atau layanan Anda akan menguntungkan pelanggan?
• Ingatlah bahwa manfaat bisa berwujud maupun tidak berwujud; Misalnya, jika Anda menjual produk pembersih, pelanggan Anda akan mendapatkan keuntungan dengan memiliki rumah yang lebih bersih, tetapi mereka juga dapat memperoleh manfaat dengan menikmati kesehatan yang lebih baik. Berikan pendapat tentang manfaat sebanyak mungkin untuk memulai, lalu pilih untuk menekankan manfaat yang paling dihargai oleh pelanggan yang Anda targetkan dalam rencana pemasaran Anda.
• Apa yang membedakan produk atau layanan Anda dari yang lain? Dengan kata lain, apa USP Anda, pesan yang Anda ingin pelanggan terima tentang produk atau layanan Anda? Ini akan menjadi inti dari rencana pemasaran Anda.

Cara Membuat Business Plan

Strategi Penetapan Harga dan Penentuan Posisi

Pricing and Positioning Strategy adalah bagian terbesar dari dari sebuah Business Plan. Porsi strategi penetapan harga dari rencana pemasaran akan menentukan bagaimana Anda akan memberi harga atas produk atau layanan Anda. Harga yang Anda tetapkan harus kompetitif tetapi tetap memungkinkan Anda untuk memperoleh keuntungan yang wajar.

Bersikap masuk akal adalah kuncinya — Anda dapat menetapkan harga berapa pun yang Anda inginkan, tetapi untuk setiap produk atau layanan ada batasan seberapa banyak konsumen bersedia membayar. Strategi penetapan harga Anda perlu mempertimbangkan ambang konsumen ini.

Pertanyaan paling umum yang dimiliki pebisnis kecil tentang bagian strategi penetapan harga dari rencana pemasaran adalah, “Bagaimana Anda tahu berapa harga yang harus ditetapkan?” Pada dasarnya, Anda menetapkan harga melalui proses penghitungan biaya, memperkirakan manfaat bagi konsumen, dan membandingkan produk, layanan, dan harga Anda dengan produk, layanan, dan harga lain yang serupa.

Tetapkan harga Anda dengan memeriksa berapa biaya yang Anda keluarkan untuk menghasilkan produk atau layanan dan menambahkan harga yang wajar untuk keuntungan yang akan dinikmati pelanggan. Mungkin berguna untuk melakukan analisis titik impas atau Break Event Point untuk menentukan ambang minimum Anda. Penetapan harga pesaing juga akan membantu memandu Anda mendapatkan nilai pasar yang wajar dan membantu Anda menentukan seberapa tinggi Anda dapat melanjutkannya.

Modal Usaha hingga 10 Milya skema Urun Dana. Kunjungi situs Julizar.id

Strategi penetapan harga yang Anda uraikan dalam rencana pemasaran Anda akan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:

• Berapa biaya produk atau layanan Anda? Pastikan Anda memasukkan semua biaya tetap dan variabel saat menghitungnya. Biaya tenaga kerja dan bahan sudah jelas, tetapi Anda mungkin juga perlu memasukkan biaya pengiriman, biaya administrasi, dan biaya penjualan, misalnya.
• Bagaimana harga produk atau layanan Anda dibandingkan dengan harga pasar produk atau layanan serupa?
  Jelaskan bagaimana harga produk atau layanan Anda bisa kompetitif. Misalnya, jika harga yang Anda rencanakan lebih rendah, mengapa Anda bisa melakukan ini? Jika lebih tinggi, mengapa pelanggan Anda bersedia membayar lebih? Di sinilah aspek strategi berperan; Akankah bisnis Anda menjadi lebih kompetitif jika Anda mengenakan biaya yang lebih banyak, lebih sedikit, atau sama dengan pesaing Anda, dan mengapa?
• Jenis pengembalian investasi Return on Investment apa yang Anda harapkan dengan strategi penetapan harga ini, dan dalam kerangka waktu berapa lama?

Rencana Penjualan dan Distribusi

Ingat, tujuan utama rencana pemasaran atau Business Plan adalah membuat orang membeli produk atau layanan Anda. Di sinilah Anda merinci bagaimana ini akan terjadi. Biasanya ada tiga bagian untuk penjualan dan bagian distribusi, meskipun ketiga bagian tersebut mungkin tidak berlaku untuk bisnis Anda.

Butuh jasa konsultan properti? klik disini

Metode Distribusi

• Bagaimana produk atau layanan Anda akan sampai ke pelanggan? Apakah Anda akan mendistribusikan produk atau layanan Anda melalui situs web, melalui surat, melalui perwakilan penjualan, pengiriman ke rumah, atau melalui ritel?
• Saluran distribusi apa yang akan digunakan? Dalam saluran distribusi langsung, produk atau layanan langsung dikirim dari produsen ke konsumen. Dalam saluran distribusi satu tahap, itu berpindah dari produsen ke pengecer ke konsumen. Saluran distribusi tradisional adalah dari produsen ke grosir ke pengecer ke konsumen.
• Buat garis besar semua perusahaan, orang, dan teknologi berbeda yang akan terlibat dalam proses memberikan produk atau layanan Anda kepada pelanggan.
• Berapa biaya yang terkait dengan distribusi?
•  Apa syarat pengirimannya?
• Bagaimana metode distribusi mempengaruhi kerangka waktu produksi atau pengiriman? Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyampaikan produk atau layanan Anda kepada pelanggan?

Jika bisnis Anda merupakan penjualan produk, Anda juga harus menyertakan informasi tentang tingkat dan pengemasan di bagian rencana pemasaran Anda ini. Misalnya:

• Bagaimana produk Anda akan dikemas untuk pengiriman dan untuk dipajang?
• Apakah kemasan memenuhi semua persyaratan peraturan (seperti pelabelan)?
• Apakah kemasan diberi kode, harga, dan melengkapi produk dengan tepat?
• Tingkat persediaan minimum apa yang harus dipertahankan untuk memastikan bahwa tidak ada kerugian penjualan karena masalah seperti keterlambatan pengiriman dan pemesanan kembali?

Proses Transaksi

• Sistem apa yang akan digunakan untuk memproses pesanan, pengiriman, dan penagihan?
• Metode pembayaran apa yang dapat digunakan pelanggan?
• Manfaat apa yang akan ditawarkan ke pelanggan? Jika Anda akan menawarkan diskon untuk pembayaran lebih awal atau mengenakan denda untuk keterlambatan pembayaran, diskon tersebut harus disebutkan di bagian rencana pemasaran Anda ini.
• Apa kebijakan pengembalian Anda?
• Jaminan apa yang akan ditawarkan kepada pelanggan? Jelaskan ini atau jaminan layanan lainnya.
• Dukungan purna jual apa yang akan Anda tawarkan kepada pelanggan dan apa yang akan Anda kenakan biaya (jika ada) untuk dukungan ini?
•  Apakah ada sistem untuk umpan balik pelanggan sehingga kepuasan pelanggan (atau kekurangannya) dapat dilacak dan diatasi?

Strategi penjualan

• Jenis staf penjualan apa yang akan dilibatkan (staf penjualan yang ditugaskan, demonstrasi produk, customer service, dll.)?
• Jelaskan ekspektasi Anda terhadap staf penjualan dan bagaimana efektivitas penjualan akan diukur.
• Akankah program pelatihan penjualan ditawarkan juga? Jika ya, jelaskan di bagian rencana pemasaran ini.
• Jelaskan insentif yang akan ditawarkan tenaga penjualan untuk mendorong pencapaian target mereka (seperti mendapatkan akun baru, pesanan terbanyak, dll.).

Rencana Periklanan dan Promosi

Pada dasarnya, bagian periklanan dan promosi dari rencana pemasaran menjelaskan bagaimana Anda akan memberikan USP Anda kepada calon pelanggan Anda. Meskipun ada ribuan cara promosi berbeda yang tersedia untuk Anda, yang membedakan rencana yang berhasil dari yang tidak adalah fokusnya — dan itulah yang disediakan USP Anda.

Baca Juga

• Cara Menemukan Target Market Dengan Menggunakan Segmentasi Pasar
• Cara Membuat Highest and Best Use Study
• Peluang Dan Kendala Bisnis Properti Di Indonesia
• Apa Pekerjaan Konsultan Properti?
• Bagaimana Cara Menghitung KDB dan KLB Bangunan

Jadi pikirkan dulu pesan yang ingin Anda kirim ke audiens target Anda. Kemudian lihat kemungkinan promosi ini dan putuskan mana yang akan ditekankan dalam rencana pemasaran Anda:

Periklanan

Pendekatan terbaik untuk periklanan adalah dengan ‘memikirkannya’ dalam istilah media — khususnya, media mana yang paling efektif dalam menjangkau pasar sasaran Anda. Kemudian Anda dapat membuat keputusan tentang berapa banyak anggaran iklan tahunan yang akan Anda belanjakan untuk setiap media.

Berapa persentase anggaran periklanan tahunan yang akan Anda investasikan dalam metode periklanan yang berlaku, seperti:

• Internet (termasuk situs web bisnis, email, kampanye media sosial, dll.)
• Surat langsung
• Pengiriman brosur dari pintu ke pintu
• Periklanan kerjasama dengan grosir, pengecer, atau bisnis lain
• Radio
• Koran
• Majalah
• Direktori
• Baliho
• Iklan bangku / bus / kereta bawah tanah/kereta api busway dll
• Televisi

Sertakan tidak hanya biaya iklan tetapi juga proyeksi Anda tentang seberapa besar bisnis yang akan dihasilkan iklan tersebut.

Promosi penjualan

Jika sesuai dengan bisnis Anda, Anda mungkin ingin memasukkan aktivitas promosi penjualan ke dalam rencana periklanan dan promosi Anda, seperti:

• Menawarkan sampel gratis
• Kupon
• Display
• Demonstrasi produk

Materi Pemasaran

Setiap bisnis akan memasukkan beberapa di antaranya dalam rencana promosinya. Materi pemasaran yang paling umum adalah kartu nama, tetapi brosur, pamflet, dan lembar layanan juga populer.

Publisitas

Ini adalah cara promosi lain yang harus digunakan setiap bisnis. Jelaskan bagaimana Anda berencana untuk menghasilkan publisitas. Meskipun rilis pers muncul di benak Anda, itu hanya satu cara untuk membuat orang-orang menyebarkan berita tentang bisnis Anda. Coba untuk mempertimbangkan hal berikut ini:

• Peluncuran produk
• Media sosial
• Acara khusus, termasuk keterlibatan komunitas
• Menulis artikel
• Mendapatkan dan menggunakan testimonial

Situs Bisnis Anda

Jika bisnis Anda memiliki atau akan memiliki situs web dan halaman Facebook bisnis, jelaskan bagaimana hal ini sesuai dengan rencana periklanan dan promosi Anda.

Butuh jasa konsultan properti? klik disini

Pameran perdagangan

Pameran dagang bisa menjadi promosi dan peluang penjualan yang sangat efektif jika Anda memilih yang tepat dan bersiap untuk mewujudkan rencana promosi Anda.

Kegiatan Promosi Lainnya

Kegiatan promosi Anda hanya dibatasi oleh imajinasi Anda. Tetapi apakah Anda berencana untuk mengajar kursus, mensponsori acara komunitas, atau melakukan kampanye email, Anda pasti ingin memasukkannya ke dalam rencana periklanan dan promosi Anda. Upaya sporadis dan terputus untuk mempromosikan produk atau layanan Anda pasti akan gagal. Tujuan Anda adalah untuk merencanakan dan melaksanakan serangkaian kegiatan promosi terfokus yang akan mengkomunikasikan pesan yang ingin Anda kirimkan tentang produk atau layanan Anda.

Tidak ada bisnis yang terlalu kecil untuk memiliki rencana pemasaran. Lagi pula, tidak ada bisnis yang terlalu kecil untuk pelanggan atau klien. Dan jika Anda memiliki ini, Anda perlu berkomunikasi dengan mereka tentang apa yang Anda tawarkan.

Jika Anda membutuhkan konsultan marketing anda dapat menghubungi kami di nomor 021 7662878 atau bisa juga dengan mengirim email ke alamat [email protected]